Gianyar
– Ubud, Selasa (23/9/2025) Sebagai wujud dukungan terhadap budaya dan kesenian,
Danramil 1616-02/Ubud Kapten Inf I Gede Astawa beserta Forkopimcam Kecamatan
Ubud menghadiri undangan Pembukaan Lomba Baleganjur Ngaraf se-Bali dalam rangka
menyemarakkan Mas Village Festival 2025 yang diketuai oleh I Made Reindra
Dwipayana.
Kegiatan
yang digelar di Lapangan Desa Adat Mas, Banjar Satria, Desa Mas, Kecamatan Ubud
ini turut dihadiri oleh Kabid Kesenian Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar I
Wayan Darya mewakili Kadis Kebudayaan, Camat Ubud Dewa Gde Pariyatna, S.STP.,
Kapolsek Ubud Kompol I Wayan Putra Antara, S.Pd., M.H., Majelis Kebudayaan Bali
(MKB) Kecamatan Ubud, Perbekel Desa Mas I Wayan Gede Darmayuda, Ketua PHDI Desa
Mas I Wayan Sudarma, serta tokoh masyarakat, perangkat desa, organisasi desa,
dan warga setempat.
Susunan
acara diawali dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, doa bersama,
laporan Ketua Panitia, penyerahan hadiah lomba, sambutan Perbekel Desa Mas,
sambutan Kadis Kebudayaan Kabupaten Gianyar melalui Kabid Kesenian, hingga
pemukulan gong sebagai tanda dimulainya lomba Baleganjur Ngaraf se-Bali tahun
2025. Acara kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan lomba yang disambut
antusias oleh peserta maupun masyarakat.
Secara
keseluruhan, rangkaian kegiatan berlangsung meriah, aman, dan lancar berkat
dukungan pengamanan dari aparat desa, pecalang, serta kerja sama seluruh unsur
terkait. Kehadiran Danramil bersama Forkopimcam menjadi bukti nyata sinergi
antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam mendukung kelancaran
Mas Village Festival 2025 sehingga berjalan sukses dan kondusif.
Dalam
kesempatan tersebut, Danramil 1616-02/Ubud menegaskan bahwa kehadiran TNI di
tengah masyarakat tidak hanya terbatas pada aspek keamanan, namun juga
mendukung upaya pelestarian seni dan budaya Bali. Menurutnya, festival budaya
seperti ini merupakan wadah untuk memperkuat persatuan, menumbuhkan kebanggaan
generasi muda, serta menjaga kelestarian tradisi leluhur.
(Pendim
1616/Gianyar)
Posting Komentar